Insulin oral kapsul yang diberikan dua kali sehari dengan dosis 150iu per kapsul adalah pilihan pengobatan yang aman dan efisien untuk penderita diabetes tipe 2, penelitian baru menunjukkan.
Para ilmuwan telah menemukan bahwa insulin oral menghasilkan penurunan yang signifikan dari baseline di HbA1c, glukosa plasma puasa dan trigliserida.
Sebanyak 100 orang ambil bagian dalam penelitian ini, semuanya menderita diabetes tipe 2 dan menggunakan metformin.
Peserta secara acak ditugaskan ke salah satu dari tiga kelompok dan menerima 75iu BD insulin reguler yang diformulasikan, 150iu BD dalam kapsul berlapis enterik, atau 300iu BD dalam kapsul berlapis enterik.
Hasilnya menyatakan: “Penelitian ini memenuhi titik akhir klinis utamanya berupa penurunan HbA1c ≥ 0,5 persen (penurunan rata-rata kuadrat terkecil 0,52 persen; p = 0,004, penurunan median 0,6) pada kelompok dosis yang menerima BD 150iu. Dalam subkelompok populasi ini, dengan nilai awal HbA1c antara 9 dan 9,5 persen, terlihat penurunan rata-rata 1,575 persen.”
“Dalam total populasi, penurunan rata-rata kuadrat terkecil HbA1c untuk kelompok 75iu BD dan 300iu BD masing-masing adalah -0,11 persen dan -0,42 persen.”
Rerata perubahan glukosa plasma puasa pada kelompok dosis BD 150iu adalah -18,8mg/dL (p = 0,017) dan -14,8 dan -2,7mg/dL untuk masing-masing kelompok BD 75iu dan BD 300iu. Penurunan 20 persen untuk trigliserida (-40 mg/dL) juga terlihat pada kelompok dosis BD 150iu.
Tidak ada peningkatan berat badan yang signifikan yang diamati, dan penurunan tekanan darah sistolik yang signifikan terlihat pada semua kelompok.
Tidak ada efek samping serius terkait pengobatan yang dicatat, dan tidak ada kejadian hipoglikemia yang dilaporkan selama periode penelitian 12 minggu.
Untuk mengakses studi, klik di sini.
Foto oleh Karolina Grabowska dari Pexels
